Dalam artikel yang berkaitan dengan belajar python di versi indonesia kali ini, aku akan membagikan info tentang kenapa sih ada banyak versi di Python dan apa kelebihan dan kekurangan dari versi - versi tersebut. Karena yang banyak digunakan adalah versi 2.x dan 3.x, maka aku akan fokus di versi tersebut. Namun sebelum itu, kamu perlu tahu kalau tidak ada jawaban yang salah atau benar terkait pemilihan versi yag 2.x atau 3.x. Untuk aku sendiri, biasanya aku akan langsung mencari course/toturial/ atau referensi yang menurutku paling baik, jadi saranku, kamu bisa langsung mencobanya di versi apapun yang kamu nanti akan pilih.
Namun sebelum kita bahas lebih lanjut, sebaiknya kamu tahu dulu kenapa ada banyak versi di bahasa pemprograman Python.
Di bahasa pemprograman Python, sebenarnya ada tiga versi utama yaitu python 1.x, 2.x, dan 3.x. Dan dalam tiga versi utama ini nanti akan dibagi lagi dalam sub-sub unit seperti 2.7 dan 3.3. Perlu kamu tahu kalau kode yang ditulis mengunakan python dengan versi 3.x akan bisa berjalan di semua versi Python kedepannya, namun untuk saat ini, kamu mungkin masih akan menjumpai kode yang ditulis dengan standar Python 2.7.
Jadi apa sebenarnya yang telah dirubah dari versi 2 ke versi 3?
kita tahu kalau teknologi selalu berkembang dan berevolusi, seperti saat kita mengunakan windows, saat aku di sekolah dasar, aku mengenal windows xp, kemudian perlahan - perlahan diganti dengan windows vista, 7, 8, dan yang paling terakhir windows 10. Hal ini tentunya sama dengan Python.
Namun disamping dengan kemudahan dan perbaikan yang akan hadir di versi yang terbaru, pastinya akan hadir juga masalah, yaitu terkait kompabilitas terhadap aplikasi - aplikasi versi lama.
Guido van Rossum, pencipta awal bahasa pemprograman python, memutuskan pada awalnya untuk membersihkan dan menata python 2.x, namun dengan sangat disayangkan berakibat dengan pengurangan kompabilitas untuk versi - versi 2.x. Peningkatan paling signifikan yang dilakukan oleh Guido van Rossum adalah support yang lebih baik untuk Unicode ( dimana semua string akan mengunakan Unicode secara default) dan juga saner bytes / Unicode separation (pemisahan Unicode)
Beberapa aspek pada bahasa inti Python juga ditingkatkan untuk memudahkan pemula untuk mempelajari Python serta memberikan konsistensi yang lebih untuk bahasa Python itu sendiri. Dengan kata lain, pengorbanan tentang kompabilitas diperlukan agar untuk kedepannya Python bisa digunakan dan diimplementasikan secara lebih luas.
Akhirnya mari kita membahas tentang keuntungan dan kerugian memilih versi di Python.
Keuntungan dari versi 2.7
- Python 2.x telah memiliki banyak komunitas online. Jadi kamu akan lebih mudah menemukan sebuah solusi ketika kamu mendapat kesalahan atau error di kode kamu.
- Python 2.x memiliki banyak third party libraries.
- Python 2.x memiliki popularitasnya sendiri di kalangan Python programmer dan developer (pengembang), dan telah mengalami pengujian oleh orang - orang di seluruh dunia. Oleh karena itu, Python 2.x memiliki kompabilitas yang sangat baik untuk banyak kode python yang telah ditulis sampai sekarang.
Itu berarti jika code yang kamu buat sangat bergantung pada banyak third party libraries, kamu akan lebih banyak menemukannya di Python versi 2.7. Itu juga berkesinambungan jika kamu nanti memiliki masalah dengan code kamu, kamu nantinya mungkin akan menjumpai solusi yang masih mengunakan Python versi 2.x.
Jadi jika kamu masih mengunakan beberapa pustaka pihak ketiga (third party libraries) atau legacy code, Python 2.7 memiliki kompabilitas lebih tinggi untuk program atau code kamu.
Keuntungan mengunakan Python 3.X atau kekurangan versi 2.X
Python 3x merupakan versi tercepat dan akan menjadi versi yang digunakan untuk Python di masa depan.
Karena merupakan versi dasar yang akan terus digunakan, dan tidak adanya pengembangan lebih lanjut untuk Python versi 2.x, secara untuk pengembangannya sendiri, Python versi 2.x akan dihentikan pada tahun 2020. Jadi jika kamu masih mengunakan Python versi 2.x, kamu akan kehilangan kesempatan dan keuntungan yang akan diberikan oleh pengembang di versi - versi python yang lebih baru.
Sebagai contoh, jika ada beberapa library yang ditulis ulang untuk mempersingkat waktu eksekusinya, Python 3.x akan mendapat keuntungan lebih dibanding versi 2.x.
Jadi, Jika kamu merupakan pemula atau orang yang ingin mulai belajar mengunakan Python, aku sarankan untuk mencari tutorial dengan versi 3.x. Namun jika kamu memiliki kode yang terdapat banyak third party library dan sangat bergantung sekali, atau ada legacy code, kamu bsia bertahan di python 2.x.